Macan Kemayoran tercatat mengalami empat kekalahan
beruntun selama dua pekan. Hasil itu diraih sejak kalah 2-3 di kandang Home
United dalam leg pertama semifinal zona ASEAN Piala AFC 2018, hingga 0-2 dari
Persela Lamongan di pekan kesembilan Gojek Liga 1 Indonesia. Pelatih Persija
Jakarta, Stefano Cugurra Teco, merasa tiga dari empat kekalahan tersebut
disebabkan kurangnya konsentrasi para pemain di awal laga.
Persija Jakarta kalah
2-3 dari Home United di Singapura pada 8 Mei 2018. Setelah itu, Macan Kemayoran
kalah 0-2 dari Madura United di pekan kedelapan Liga 1 2018 yang digelar di
Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, pada 12 Mei, di mana sejumlah pemain
pelapis turun karena Persija menyimpan kekuatan untuk menjalani leg kedua
semifinal zona ASEAN Piala AFC 2018 di SUGBK. Namun, Persija juga kalah 1-3
saat menjamu Home United di Istora Senayan. Tak sampai di situ, Persija Jakarta
juga masih menelan kekalahan 0-2 dari Persela saat bertandang ke Lamongan, di
mana sebuah gol kontroversial dicetak pemain Persela, Diego Assis, pada
masa-masa krusial.
Kekalahan empat kali
beruntun tentu menjadi fenomena buruk bagi Tim Macan Kemayoran setelah
performa bagus yang mereka perlihatkan sejak pramusim. Terlebih kekalahan dari
Madura United menjadi kekalahan pertama yang dialami Persija di SUGBK pada
tahun ini. Pelatih Persija, Stefano Cugurra Teco, menyebut timnya selalu
melakukan evaluasi setiap kali habis bertanding. Bicara soal penyebab empat
kekalahan beruntun, pelatih asal Brasil itu menyebut hilang fokus di awal laga
menjadi penyebab tiga kekalahan pertama yang sebenarnya sudah diperbaiki di
laga kontra Persela Lamongan.
"Setiap kali menjalani
pertandingan, kami harus melihat apa kekurangan dan kelebihan tim saat itu.
Setelah kembali ke latihan, kami harus punya cara untuk memperbaiki kekurangan,
seperti saat ini kami fokus untuk mengantisipasi bola mati saat bertahan,"
kata Stefano Teco usai latihan Persija, Rabu (22/5/2018) malam. "Dari tiga
pertandingan sebelum di Lamongan, para pemain kehilangan konsentrasi di
menit-menit awal yang menyebabkan terciptanya gol cepat dari lawan. Kami pun
mengevaluasi hal tersebut dan memperbaikinya di Lamongan. Sayang sekali, kami
tetap tidak bisa mendapatkan hasil yang bagus saat menghadapi Persela,"
lanjutnya.
Persija Jakarta kini akan menghadapi Persipura Jayapura di
pertandingan pekan ke-10 Liga 1 2018 yang digelar di Stadion Pakansari,
Cibinong, Jumat (25/5/2018). Menghadapi Persipura Jayapura yang merupakan pemuncak
klasemen sementara saat ini dan baru saja meraih kemenangan besar 6-0 atas
Madura United di laga terakhir mereka, badai untuk Persija Jakarta tampaknya
belum akan berlalu.
Sumber : bola.com