Jakarta Ernesto Valverde berpeluang memberikan dua gelar juara di musim perdananya sebagai pelatih Barcelona. Blaugrana semakin mendekati gelar juara Liga Spanyol dengan membutuhkan tiga kemenangan lagi. Selain itu, Barcelona juga diambang mencetak rekor baru sebagai tim yang tak terkalahkan dalam satu musim.
Barcelona juga memiliki kans meraih gelar Copa del Rey. Namun, Lionel Messi dan kolega harus lebih dulu mengalahkan Sevilla pada laga final yang digelar di Estadio Wanda Metropolitano, Minggu (22/4/2018).
Namun, permainan Barcelona dinilai tidak menghibur. Gaya bermain yang diterapkan Valverde dinilai membosankan dan terlalu bertahan.
Apalagi, Barcelona juga gagal di Liga Champions musim ini. Tim Catalan sudah harus angkat koper di perempat final usai kalah bersaing dengan AS Roma.
Karena itu, posisi Valverde sebagai pelatih Barcelona musim depan belum tentu nyaman. Berikut 3 pelatih yang berpeluang menjadi suksesor Valverde seperti dinukil dari ftb90.com:
1. Quique Setien
Quique Setien menjadi salah satu pelatih yang mendapatkan perhatian di Liga Spanyol musim 2017-2018. Bergabung pada Juli 2017, pelatih berusia 59 sukses membawa Real Betis masuk zona Liga Europa untuk musim depan.
Betis saat ini nangkring di peringkat lima klasemen sementara dengan 52 poin dari 32 laga. Ini tidak lepas dari tujuh kemenangan dan sekali imbang yang diraih Betis dalam delapan terakhir.
Pria kelahiran Santader tersebut telah menunjukkan bagaimana Betis menampilkan sepak bola menghibur dan mampu menjaga stabilitas pertahanan. Secara historis, ini sesuai dengan pakem permainan Barcelona.
2. Thomas Tuchel
Thomas Tuchel telah dikaitkan dengan Barcelona sejak musim pana lalu. Meski hanya mampu memberi trofi DFB-Pokal untuk Borussia Dortmund, Tuchel meninggalkan Signal Iduna Park dengan reputasi bagus.
Mirip dengan Setien, gaya permainan yang diterapkan Tuchel lebih metodis. Tidak diragukan lagi, hal itu akan menjadi faktor penting dalam keputusan yang akan dipilih Presiden Barcelona Jose Maria Bartomeu.
Namun, mirip dengan Setien, gaya permainan yang lebih metodis tetapi menarik untuk apa yang telah diperagakan oleh Valverde kampanye ini tidak diragukan lagi akan dianggap sebagai faktor penting dalam keputusan apa pun yang dipilih oleh Bartomeu.
3. Maurizio Sarri
Salah satu nama yang pantas masuk kandidat pelatih Barcelona adalah Maurizio Sarri. Kemampuan Sarri dalam membesut tim sudah dibuktikannya di Napoli.
Dalam tiga musim terakhir, Sarri membawa Napoli menjadi penantang serius bagi Juventus dalam perebutan gelar Scudetto Liga Italia. Napoli selalu finis di tiga besar dalam dua musim terakhir.
Pelatih berusia 59 tahun itu memiliki gaya permainan menarik dan strategi bertahan yang ketat. Meski Sarri diminati Chelsea dan Arsenal, jika Barcelona meneleponya, tak tertutup kemungkinan ia akan pindah ke Camp Nou.
Sumber : liputan6
Jakarta Ernesto Valverde berpeluang memberikan dua gelar juara di musim perdananya sebagai pelatih Barcelona. Blaugrana semakin mendekati gelar juara Liga Spanyol dengan membutuhkan tiga kemenangan lagi. Selain itu, Barcelona juga diambang mencetak rekor baru sebagai tim yang tak terkalahkan dalam satu musim.
Barcelona juga memiliki kans meraih gelar Copa del Rey. Namun, Lionel Messi dan kolega harus lebih dulu mengalahkan Sevilla pada laga final yang digelar di Estadio Wanda Metropolitano, Minggu (22/4/2018).
Namun, permainan Barcelona dinilai tidak menghibur. Gaya bermain yang diterapkan Valverde dinilai membosankan dan terlalu bertahan.
Apalagi, Barcelona juga gagal di Liga Champions musim ini. Tim Catalan sudah harus angkat koper di perempat final usai kalah bersaing dengan AS Roma.
Karena itu, posisi Valverde sebagai pelatih Barcelona musim depan belum tentu nyaman. Berikut 3 pelatih yang berpeluang menjadi suksesor Valverde seperti dinukil dari ftb90.com:
1. Quique Setien
Quique Setien menjadi salah satu pelatih yang mendapatkan perhatian di Liga Spanyol musim 2017-2018. Bergabung pada Juli 2017, pelatih berusia 59 sukses membawa Real Betis masuk zona Liga Europa untuk musim depan.
Betis saat ini nangkring di peringkat lima klasemen sementara dengan 52 poin dari 32 laga. Ini tidak lepas dari tujuh kemenangan dan sekali imbang yang diraih Betis dalam delapan terakhir.
Pria kelahiran Santader tersebut telah menunjukkan bagaimana Betis menampilkan sepak bola menghibur dan mampu menjaga stabilitas pertahanan. Secara historis, ini sesuai dengan pakem permainan Barcelona.
2. Thomas Tuchel
Thomas Tuchel telah dikaitkan dengan Barcelona sejak musim pana lalu. Meski hanya mampu memberi trofi DFB-Pokal untuk Borussia Dortmund, Tuchel meninggalkan Signal Iduna Park dengan reputasi bagus.
Mirip dengan Setien, gaya permainan yang diterapkan Tuchel lebih metodis. Tidak diragukan lagi, hal itu akan menjadi faktor penting dalam keputusan yang akan dipilih Presiden Barcelona Jose Maria Bartomeu.
Namun, mirip dengan Setien, gaya permainan yang lebih metodis tetapi menarik untuk apa yang telah diperagakan oleh Valverde kampanye ini tidak diragukan lagi akan dianggap sebagai faktor penting dalam keputusan apa pun yang dipilih oleh Bartomeu.
3. Maurizio Sarri
Salah satu nama yang pantas masuk kandidat pelatih Barcelona adalah Maurizio Sarri. Kemampuan Sarri dalam membesut tim sudah dibuktikannya di Napoli.
Dalam tiga musim terakhir, Sarri membawa Napoli menjadi penantang serius bagi Juventus dalam perebutan gelar Scudetto Liga Italia. Napoli selalu finis di tiga besar dalam dua musim terakhir.
Pelatih berusia 59 tahun itu memiliki gaya permainan menarik dan strategi bertahan yang ketat. Meski Sarri diminati Chelsea dan Arsenal, jika Barcelona meneleponya, tak tertutup kemungkinan ia akan pindah ke Camp Nou.
Sumber : liputan6
