Madu Untuk Si Kecil ??? Jangaaaan!!!

Sejak lama, madu telah dikenal sebagai cairan yang dihasilkan lebah dengan bentuk cairan kental dan berasa manis. Sejak kurun waktu berabad-abad lalu, khasiat madu untuk kesehatan manusia telah lama dikenal, tak terkecuali bagi anak-anak. Khasiat madu juga amat digemari sebagai pilihan produk nutrisi yang murah dan mudah didapat. Peran madu memang sungguh besar dan dapat dimanfaatkan oleh seluruh lapisan umur baik manusia dewasa maupun anak-anak.

Meski memiliki segudang manfaat, bagi anak yang masih berusia di bawah 1 tahun, madu tidak boleh dikonsumsi. Hal ini karena sistem pencernaan anak di bawah usia 1 tahun yang masih belum terbentuk sempurna sehingga pemberian madu akan menimbulkan reaksi alergi yang disebut botulism. Reaksi alergi ini cenderung membentuk spora yang bisa meracuni usus anak. Maka, pemberian madu sebaiknya dilakukan saat anak sudah berusia di atas 1 tahun dimana sistem pencernaannya sudah lebih. Madu juga aman dikonsumsi karena terbentuk dari proses alami tanpa memiliki efek samping apapun. Meski anjuran yang ditetapkan WHO tidak mengizinkan anak dengan usia di bawah 1 tahun mengkonsumsi madu, namun orang tua dapat mulai memberikan madu setelah anak berusia satu tahun dengan catatan madu yang diberikan haruslah madu murni.

Berikut adalah 5 manfaat madu yang dapat diperoleh bagi tubuh anak.

1. Meredakan Batuk

Madu dapat berfungsi untuk mengobati batuk pada anak dengan bekerja secara efektif dan aman tanpa efek samping seperti pada obat kimia. Beri madu pada anak menjelang tidur dengan dosis 1 sendok makan secara rutin untuk membantu meredakan batuk yang dideritanya. Kandungan gula alami yang ada di dalam madu tidak akan membuat batuknya semakin parah, justru kandungan gula buah alami itulah yang akan membantu membersihkan sistem pernafasannya dari infeksi atau dahak penyebab batuk.

2. Menunjang Pertumbuhan

Anak-anak tentu membutuhkan banyak nutrisi dan gizi yang menunjang pertumbuhan awal usianya. Mengkonsumsi madu akan membantu proses pertumbuhan sel-sel dan jaringan tubuhnya menjadi lebih optimal. Berikan madu secara rutin pada anak setiap untuk memaksimalkan proses tumbuh kembangnya.

3. Mempercepat Penyembuhan Luka

Madu juga berfungsi untuk mencegah infeksi yang ditimbulkan pada luka. Caranya adalah dengan mengoleskan madu murni pada luka yang telah dibersihan secara teratur secukupnya. Pastikan bahwa madu yang akan dioleskan pada luka anak adalah madu murni yang dapat mengoptimalkan fungsi madu tersebut bagi penyembuhan luka. Selain itu, pastikan juga bahwa luka tidak terlalu parah sehingga membutuhkan penanganan medis yang lebih serius.

4. Mencerdaskan Otak

Sebagai orangtua pasti tahu bahwa masa anak-anak merupakan periode emas perkembangan otak dan aspek-aspek lain dalam diri seorang manusia. Oleh karena itu, usia 0-5 tahun merupakan waktu yang paling tepat untuk mensuplai kebutuhan nutrisi terbaik bagi anak yang akan berguna sepanjang hidupnya kelak. Pemberian nutrisi dapat diberikan memalui madu dimana madu berperan amat baik bagi perkembangan fungsi dan kecerdasan otak anak. Dan harus dipastikan jenis madu yang dikonsumsi oleh anak adalah madu murni.

5. Meningkatkan Daya Ingatan

Mengkonsumsi madu sejumlah 20 gram per harinya dapat memicu regenerasi sel-sel dalam otak dan menstimulus produksi hormon-hormon yang berperan dalam kecerdasan dan daya ingat anak. Hal ini menyebabkan madu secara otomatis berperan besar dalam meningkatkan daya ingat otak anak.